Tips Memilih Router untuk Bangunan yang Luas dan Berlantai Tingkat

Dewasa ini, permintaan untuk perangkat router semakin meningkat setiap tahunnya. Laporan dari Allied Market Research berjudul Router Market Research menjelaskan, selama 2022 pasar router dunia telah tumbuh sebesar US$19,6 miliar dan akan terus tumbuh hingga US$ 44,4 miliar pada 2032 dengan tingkat pertumbuhan 8,8 persen per tahun.

Dalam laporan ini dijelaskan, kenaikan permintaan router disebabkan oleh peningkatan permintaan koneksi internet yang lebih cepat, penggunaan perangkat yang perlu terkoneksi dengan internet, serta investasi yang dilakukan oleh pemerintah dan sejumlah perusahaan untuk perangkat transmisi dan networking.

Peningkatan signifikan ini melahirkan berbagai jenis router yang tersedia, dengan spesifikasi yang berbeda, termasuk untuk pengguna pemula, gamers, Keluarga, hingga pelaku usaha. Oleh karena itu, pembeli perlu memperhatikan lebih lanjut spesifikasi router yang sesuai, terutama untuk keperluan di rumah maupun di bangunan yang luas serta memiliki sejumlah lantai.

Berikut terdapat beberapa tips untuk memilih router sesuai kebutuhan:

1.     Memahami perangkat yang akan terkoneksi

Calon pembeli perlu mempertimbangkan dua hal, pertama perangkat apa saja yang akan terhubung ke router, seperti smartphone, perangkat smart home, maupun perangkat lain. Selain itu, pertimbangkan juga penggunaan WiFi untuk aktivitas tertentu, seperti streaming, gaming, hingga bekerja.

2.     Mengetahui luas dan tinggi bangunan

Luas serta tinggi bangunan dapat mempengaruhi jangkauan sinyal. Router dengan sistem mesh dapat menjadi Solusi, terutama untuk rumah atau kantor yang berlantai dan berukuran besar. Mesh biasanya hadir dalam bentuk multipack,  seperti 2 atau 3 node dalam satu paket, sehingga calon pembeli dapat menyesuaikan jumlah node sesuai kebutuhan.

3.     Mengetahui teknologi WiFi yang terdapat di router

Router yang dilengkapi dengan teknologi WiFi 6 dapat menjadi pilihan yang baik, karena  mampu menampung lebih banyak perangkat, menghasilkan sinyal yang lebih kuat dan stabil, serta keamanan yang lebih baik.

4.     Memiliki seamless roaming

Pastikan router memiliki fitur seamless roaming, yang memungkinkan perangkat beralih dari satu ruangan ke ruangan lain tanpa kehilangan koneksi. Fitur ini memberikan kenyamanan bagi pengguna yang sering berpindah tempat di rumah atau bangunan yang cukup besar.

5.     Tersedia aplikasi untuk pengaturan jarak jauh

Pilih router yang dilengkapi dengan aplikasi yang memungkinkan pengaturan dari jarak jauh. Ini akan memudahkan kontrol dan pengawasan pengguna terhadap router, terutama di era Masyarakat yang saat ini tidak bisa lepas dari gadget.

Dari kelima tips tersebut, router yang dilengkapi dengan sistem mesh, WiFi 6, dan seamless roaming dapat menjadi pilihan yang baik. Hal ini diakui oleh social media influencer teknologi, Interrestech Media (@interestech.media) yang menjelaskan, ketiga hal tersebut sangat cocok untuk bangunan yang memiliki dua hingga tiga lantai, seperti ruko.

Manager Marketing TP-Link Indonesia Defrie D Gunawan mengatakan, “Deco merupakan router dengan whole home mesh WiFi system dari TP-Link. Salah seri terbaru dari Deco WiFi 6 yang baru saja diluncurkan adalah Deco X10 yang merupakan adik dari Deco X20.”

Adanya WiFi 6 di Deco X10, menghasilkan kecepatan sinyal 1,201 hingga 1,500 mbps pada jaringan 5 Ghz, serta 300 Mbps di jaringan 2,4 Mbps. Deco X10 juga dapat menampung hingga 120 perangkat secara bersamaan, tidak hanya smartphone, computer, laptop, dan TV, namun sangat cukup untuk menampung perangkat smarthome dalam satu rumah. Lebih lanjut, satu perangkat Deco X10 dapat mencakup 190m2, sementara dua Deco X10 dapat mencakup hingga 360m2, dan tiga perangkat Deco X10 dapat mencakup hingga 520m2.

Deco X10 juga dilengkapi dengan aplikasi yang mudah digunakan sehingga pengguna dapat mengontrol dari jauh, serta Seamless AI Driven Mesh yang dapat membuat perangkat belajar dan beradaptasi dengan kebiasaan dan kondisi penggunaan.

“Deco X10 kami hadirkan dengan harga yang terjangkau di kelasnya, hal tersebut bertujuan untuk memberikan pilihan kepada masayarakat yang ingin merasakan whole home mesh, WiFi 6, seamless roaming, serta dapat digabungkan dengan perangkat deco lainnya,” pungkas Defrie.

 

Tentang TP-Link

TP-Link merupakan perusahaan penyedia perangkat jaringan dan aksesoris untuk internet berasal dari Guangdong, China. Didirikan pada tahun 1996, saat ini TP-Link menyediakan berbagai produk yang terlibat pada seluruh aspek kehidupan sehari-hari.

Selama 12 tahun berturut-turut menurut IDC Worldwide Quarterly WLAN Tracker, TP-Link berhasil menduduki peringkat no 1 perangkat WLAN di dunia dan memasok distribusi lebih dari 170 negara untuk melayani miliaran orang dari seluruh dunia.

 

*****

 

Contact Information:

Marketing TP-Link Indonesia

Email: marketing.id@tp-link.com

Office: (+62) 2164701260